Mengusung tema Candlelight atau malam renungan AIDS, yang juga di barengi dengan peringatan Hari tanpa tembakau sedunia, hari kebangkitan nasional,dan hari ulang tahun PKBI yg ke 60. Pada 20 Mei 2017, bertempat di Teras atrium Big Mall Samarinda. Bekerja sama dengan Dinas kesehatan kota Samarinda, PKBI daerah Kaltim melaksanakan rangkaian acara Edutainment Event yang kesekian kalinya. Acara ini begitu menarik karena dipersiapkan dengan matang dan jauh-jauh hari. Sehingga bisa menyuguhkan hasil yang memuaskan.

Dalam rangkaian acara yang di dipersiapkan oleh Tim Penjangkau lapangan PKBI ini, tidak hanya dihadiri oleh kalangan komunitas LGBT saja, akan tetapi juga banyak komunitas lain. Tamu undangan yang hadir pun mulai dri ibu Pujiwati Jaang (istri Bpk. Walikota Samarinda) dan Bpk. Nusyirwan Ismail(Wakil Walikota Samarinda),KPA, BNN, Universitas-Universitas di samarinda, LSM, dll.

Dengan semangat bersama untuk menstop kasus penularan HIV AIDS khususnya di kota Samarinda. Ini menjadi momment dan langkah lebih yang dilakukan oleh tim PKBI dan Dinas kesehatan kota, dimana bisa mendapatkan dukungan langsung dari pemimpin kota samarinda. Sehingga dalam kesempatan ini kami mendapatkan bentuk kesepakatan bersama dalam program penanggulangan hiv aids di kota samarinda , yaitu berupa penanda tanganan  bersama  di kanvas frame.

Ada pun kemeriahan Rangkaian acara ini diantaranya diisi dengan penampilan Group Kuarsa Acoustic yang lagu-lagu mereka di ciptakan khusus untuk dukungan terhadap ODHA, Artis lokal dari komunitas LSL, Pembacaan puisi karya Alm. Suzana murni dari Forum Anak Samarinda, Ngobras dengan pak Wawali dan Direktur eksekutif PKBI. Dan dipuncak acara Parade lilin Renungan AIDS pun menjadi momment yang sangat luar biasa dari rangkaian acara. Begitu hikmatnya momment ini sehingga dapat membuat banyak peserta meneteskan air mata. Doa pun turut dipanjatkan kepada Tuhan, disetiap detiknya.

Selain itu yang tidak kalah pentingnya dari pencapaian kegiatan ini adalah jumlah peserta yang mengikuti kegiatan VCT, yaitu sekitar 100 orang. Support untuk test VCT ini dari 2 layanan PKM Temindung dan PKM Sidomulyo. Turut hadir pula para konsellor yang dengan ramahnya mengkonselling para peserta test ( ibu Neneng dan dr.Randy ).

Kegiatan ini menjadikan semakin dekatnya hubungan antara para tim penanggulangan HIV AIDS Samarinda dengan banyak instansi, masyarakat umum dan khususnya komunitas LSL. Yang mana hal-hal ini bisa menunjukkan bahwasannya apa yang sejauh ini kami lakukan benar-benar bisa bermanfaat untuk semua, ujar pak Muran Gautama, dari PKBI Kal-Tim, selaku koordinator program Penjangkauan penanggulangan HIV AIDS Samarinda.

Pesan dari Bapak Wakil Walikota Samarinda ( Nusyirwan Ismail ) agar para generasi muda terus dapat aktif membantu mengkampanyekan STOP AIDS, dengan menjadi bagian pioner yang bisa membimbing generasi muda lainnya untuk hidup sehat,berperilaku positif dan tetap produktif, sehingga bisa menciptakan Samarinda yang lebih baik lagi.

Gelaran kegiatan-kegiatan ini menurut panitia acara akan trus diadakan hingga akhir 2017 nanti. Dimana pihak Global Fund-NFM dan Yayasan Spiritia yang selama ini menjadi sumber Support utama  kegiatan penjangkauan penanggulangan HIV & AIDS yang sudah berjalan. Hal ini menjadikan cerminan bahwasannya apa yang sudah dipercayakan, dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya.

Media lokal pun banyak yang meliput kegiatan kali ini, diantaranya Tribun Kal-Tim, Samarinda Post ,Samarinda TV dan beberapa media lainnya. So, event ini juga tentunya tidak hanya bisa dinikmati oleh tamu-tamu yang hadir di lokasi acara saja. Tapi juga oleh para pembaca berita, pendengar radio dan netizen.(write by RSY)

 

 

No Comment

You can post first response comment.

Leave A Comment

Please enter your name. Please enter an valid email address. Please enter a message.